Pada hari Kamis, 25 September 2024, program studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang menyambut kedatangan dosen tamu dari Universitas Padjadjaran. Kedatangan dosen dari Universitas Padjadjaran ini berkaitan dengan dilaksanakannya kuliah bersama dengan topik Onomatope.
Dosen dari Universitas Padjadjaran, yang terdiri dari dosen dari program studi Sastra Sunda dan Sastra Jepang, berbagi progres penelitian mereka dengan topik Penguatan Pemahaman Onomatope Bahasa Jepang melalui Pemanfaatan Kearifan Lokal (Sunda) Berbasis Website kepada mahasiswa dan dosen program studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang.
Dalam proyek tersebut, dosen dari Sastra Sunda dan Sastra Jepang Universitas Padjadjaran berusaha mengembangkan kamus onomatope bahasa Jepang yang dapat ditemukan padanannya dalam bahasa Sunda. Kamus tetap dibuat dalam bahasa Indonesia-Jepang dengan tentu saja memiliki penjelasan makna onomatope. Keberadaan padanan dalam bahasa Sunda adalah untuk mempermudah pemahaman makna onomatope para pembelajar bahasa Jepang, dimana dalam hal ini yaitu pembelajar bahasa Jepang dari Sunda. Kemudian, dosen dari Universitas Padjadjaran juga menjelaskan rencana mereka untuk memasukkan gambar atau visualisasi onomatope pada kamus supaya mempermudah pemahaman makna onomatope. Proyek ini dilakukan dengan harapan dapat mempermudah pemahaman onomatope bahasa Jepang melalui padanannya dalam bahasa lokal. Dosen dari Bahasa dan Kebudayaan Jepang menyetujui hal ini karena sering menemui kasus dimana mahasiswa lebih mudah menemukan padanan serta memahami makna onomatope dalam bahasa lokal daripada bahasa Indonesia.
Pada akhir sesi kuliah, dosen Bahasa dan Kebudayaan Jepang memberikan saran agar menggaet program studi Sastra Jepang di berbagai universitas yang tersebar di seluruh daerah agar memperbanyak variasi padanan dalam bahasa lokal masing-masing daerah. Selain itu, terdapat masukan untuk membuat website agar masyarakat juga dapat ikut berpartisipasi dalam pengembangan kamus karena tidak menutup kemungkinan akan munculnya onomatope baru. Kegiatan ini kemudian ditutup dengan sesi foto bersama.
Penulis: Valentina Pramahita Iswari